KH Hadi Hidayatullah, SQ MA. mendirikan Pondok Pesantren Dar el Fikr di Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, sebagai wujud visi untuk mencerdaskan umat melalui pendekatan agama dan pendidikan. Beliau menempatkan hafalan Al‑Qur’an dan penguasaan kitab kuning sebagai fondasi utama pendidikan santri, sambil membekali mereka dengan keterampilan bahasa dan karakter untuk menghadapi tantangan zaman.
Di bawah bimbingan beliau, Dar el Fikr menjadi lembaga yang menonjolkan program Tahfidz 30 Juz serta Kajian Kitab Kuning, dijalankan dalam jenjang pendidikan Madrasah Diniyah, Sekolah Paket, dan tingkat SMA. Fasilitas pesantren lengkap dengan asrama untuk putra dan putri, menyediakan sistem pembayaran fleksibel sehingga lebih mudah diakses oleh berbagai kalangan keluarga santri.
KH Hadi juga menetapkan rangkaian kegiatan harian yang disiplin dan bernuansa spiritual: dimulai dengan wirid Wâqi‘ah Fadhîlah Kubro usai Shalat Subuh, pengajian rutin kitab klasik, praktikum bahasa Arab & Inggris, hingga praktik jurnalistik dan pengabdian masyarakat (takrir). Metode ini ideal memadukan pengembangan spiritual, intelektual, dan sosial santri.
Malah, Pesantren Dar el Fikr telah menjadi tempat dimulainya kaderisasi pelajar NU melalui kegiatan seperti Makesta IPNU-IPPNU yang diadakan pada 10–11 Mei 2025, di mana KH Hadi berperan aktif mendukung dan membina calon pemimpin pelajar.
KH Hadi Hidayatullah adalah ulama visioner yang membangun Pondok Pesantren Dar el Fikr dengan visi mencetak generasi Qur’ani dan berkeilmuan klasik. Pesantrennya mewajibkan hafalan 30 juz Al‑Qur’an, ngaji kitab kuning, serta penguasaan bahasa dan jurnalistik. Fasilitas pesantren mencakup asrama terpisah, sistem pembayaran cicilan, dan kegiatan spiritual harian yang disiplin. Di bawah kepemimpinannya, pondok juga aktif dalam kaderisasi pelajar NU melalui IPNU & IPPNU. Semua dirancang untuk menciptakan santri unggul, yang siap berkontribusi sebagai pemimpin agama, intelektual, dan sosial.